4 Posisi Pemain Futsal Hingga Tugasnya, Pivot Hingga Flank

Sebagai jenis olahraga tim, tentu tiap individu yang tergabung dalam futsal memiliki posisinya tersendiri. Futsal memang mirip dengan sepakbola, tentu saja posisi pemainnya juga hampir serupa.

Hanya saja jumlahnya yang tidak sama sehingga muncul sedikit perbedaan posisi tim. Lebih lanjut tentang posisi pemain futsal dan tugasnya, ini dia ulasan lengkapnya.

Posisi Pemain Futsal Hingga Tugasnya yang Harus Diketahui

Ada empat macam posisi pemain futsal yang memiliki tugasnya masing-masing. Ini dia ulasan posisi pemain futsal, tugas, sampai kriterianya. 

  1. Kiper

Kiper dalam sepakbola hingga futsal pasti mengenangkan jersey printing yang berbeda dengan rekan timnya. Posisi kiperlah yang satu-satunya memiliki hak untuk memegang bola pakai tangan. 

Posisinya ada di bagian belakang, menjaga gawang agar tidak sampai kemasukan gol oleh lawan. Bahkan gol bunuh diri yang dilakukan teman satu tim juga harus ditangkis kiper. Uniknya lagi, kiper juga boleh maju ke depan untuk mencetak gol ke gawang lawan. 

Walau boleh membantu serangan, umumnya kiper hanya bertugas berjaga di gawang. Kriteria jika ingin menjadi kiper paling utama adalah refleks yang bagus terhadap serangan bola. 

  1. Anchor

Anchor jika diartikan secara harfiah bermakna jangkar. Jika dalam futsal, anchor bisa bermakna ganda. Pertama adalah sebagai pemain bertahan, serta yang kedua merupakan pengatur serangan. 

Peran anchor juga bisa disamakan dengan posisi midfielder dalam sepak bola. Posisi satu ini perannya essensial dalam menjaga pertahanan timnya. Anchor jugalah yang pertama akan memulai serangan, dan harus memenuhi kriteria berikut jika berminat mengisi posisi ini. 

  • Penguasaan bola haruslah mumpuni karena bertugas menyerang serta bertahan
  • Selain itu, anchor juga harus memiliki skill individu futsal lainnya yang bagus
  1. Pivot

Pivot dalam posisi tim futsal berarti penyerang yang ada di garda depan. Pemain yang berperan sebagai pivot harus mampu mencari peluang dalam mencetak gol. Pivot juga dianggap pemain sentral karena pasti memiliki insting kuat dalam menembak bola.

Tugas utama bagi para pemegang posisi pivot adalah mencetak gol hingga membuka peluang agar gol tercipta. Menahan serangan lawan dari area tengah juga menjadi tugas lain dari pivot. Jika tertarik dengan posisi ini di tim futsal, pastikan kriteria berikut dimiliki.

  • Memiliki body balance bagus, tujuannya agar bisa menahan serangan lawan
  • Mental petarung, cepat mengambil keputusan juga harus dimiliki pivot
  • Lutut yang kuat agar bisa melakukan posisi kuda-kuda secara tepat
  1. Flank

Flank juga disebut dengan istilah sayap dalam permainan futsal. Flank dapat diibaratkan sebagai motor serangan, yang posisinya diisi oleh dua orang di kiri dan kanan. Tugas flank utamanya adalah menyerang.

Selain penyerang, flank juga menghubungkan pivot dan anchor sehingga bisa membuka peluang terciptanya gol. Flank harus bisa membantu pertahanan, serta penyerangan agar gol tercetak secara mudah.

Posisi flank ada di bagian sisi kiri dan kanan lapangan. Serangan dapat dilancarkan dari sayap kanan atau kiri. Jika tertarik mengisi posisi flank, ada beberapa kriteria yang harus dimiliki.

  • Kecepatan lari paling baik diantara rekan tim lainnya
  • Memiliki kejelian dalam melihat peluang gol
  • Harus memiliki kehalian mengecoh lawan memakai teknik tertentu
  • Memiliki keakuratan tembakan, fleksibel dalam memahami situasi lapangan

Bisa disimpulkan bahwa tugas setiap pemain futsal yang berbeda bertujuan satu yakni menghalau serangan lawan dan memasukkan gol. Selain pembagian peran yang benar, pastikan juga jersey futsal printing yang dikenakan bagus dan berkualitas.

4 Posisi Pemain Futsal Hingga Tugasnya, Pivot Hingga Flank | Wingki | 4.5